Padang (20/09) - RSUP Dr. M. Djamil semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pusat transplantasi ginjal terkemuka di luar Pulau Jawa. Sejak memulai program ini pada tahun 2015, rumah sakit vertikal di bawah Kementerian Kesehatan ini telah berhasil melakukan 31 kali tindakan transplantasi ginjal, memberikan harapan baru bagi pasien gagal ginjal kronis. Saat ini, ada enam pasien lain yang sedang menanti prosedur serupa, menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan yang diberikan.
Transplantasi ginjal adalah prosedur medis bagi pasien yang menderita gagal ginjal kronis. Prosedur ini melibatkan penanaman ginjal sehat dari seorang pendonor ke dalam tubuh pasien, bertujuan untuk menggantikan fungsi ginjal yang rusak. Dengan demikian, pasien dapat terbebas dari ketergantungan pada dialisis, yang tidak hanya meningkatkan kualitas hidup tetapi juga memperpanjang harapan hidup mereka.
"Unit Transplantasi Ginjal RSUP Dr. M. Djamil adalah salah satu center di luar Pulau Jawa yang secara rutin dan mandiri melakukan tindakan transplantasi ginjal. Kami rutin melakukan tindakan ini dua kali dalam sebulan,," ungkap Ketua Tim Transplantasi Ginjal RSUP Dr. M. Djamil, Dr. dr. Harnavi Harun, Sp.PD, KGH, FINASIM, dalam acara Peluncuran Unit Transplantasi Ginjal di Hotel Mercure Padang.
Turut hadir Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Sekprov Sumbar Arry Yuswandi, Ketua BKOW Sumbar Dianita Maulin Vasko, Ketua Dewan Pengawas RSUP Dr. M. Djamil drg. Arianti Anaya, MKM bersama anggota Dewan Pengawas, Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil Dr. dr. Dovy Djanas, Sp.OG, KFM, MARS, FISQua, jajaran direksi dan manajemen, Direksi RS Vertikal Kemenkes, Forkopimda Sumbar, Wali Kota dan Bupati se-Sumbar, direksi rumah sakit se-Sumbar, Ketua Pengampu Transplantasi Ginjal Prof. Dr. dr. Endang Susalit, Sp.PD-KGH, FINASIM, Tim Transplantasi Ginjal RSUP Dr. M. Djamil, Senior Eksekutif UNP Prof. Ganefri, Ph.D, Dekan Fakultas Kedokteran Unand dan UNP, dan undangan lainnya.
Ia memaparkan dari tahun 2015 hingga saat ini terjadi peningkatan pasien transplantasi ginjal. Di tahun ini tercatat tujuh pasien melakukan transplantasi ginjal. "Dimana mayoritas pendonor terbanyak berasal dari orang tua sebanyak 17 orang," ungkapnya.
Keberhasilan RSUP Dr. M. Djamil tidak lepas dari kemandirian dan inovasi tim medisnya. Harnavi menjelaskan timnya merupakan yang pertama di luar Pulau Jawa yang secara mandiri melakukan pemeriksaan skrining donor organ. Pemeriksaan ini mencakup HLA typing (resipien dan donor), HLA Antibodi Resipien, dan CDC Crossmatch. Proses skrining yang komprehensif ini memastikan kecocokan antara donor dan resipien, sehingga meminimalkan risiko penolakan organ.
Selain itu, RSUP Dr. M. Djamil juga mengadopsi teknik modern dalam pengambilan ginjal dari pendonor. "Untuk pengambilan ginjal donor, kami sudah menerapkan teknik laparoskopi. Prosedur ini jauh lebih minim invasif dibanding bedah terbuka, yang berujung pada rasa sakit yang lebih sedikit, masa pemulihan yang lebih cepat, dan bekas luka yang lebih kecil bagi pendonor," ungkapnya.
Ia menyebutkan keberhasilan transplantasi ginjal ini berkat dukungan manajemen RSUP Dr. M. Djamil. Rumah sakit menyediakan sarana prasarana laboratorium, radiologi, kamar operasi dan bank darah. Adanya jalur tol atau khusus ke manajemen. "Tak kalah pentingnya, gratis dan tidak dipungut biaya sepersen pun untuk pasien BPJS Kesehatan," tegasnya.
Untuk pasien kurang mampu, sebutnya, RSUP Dr. M. Djamil menyediakan rumah singgah selama dua atau tiga bulan. Selain itu, pasien didampingi Person In Charge (PIC) mulai dari pre dan post-transplantasi ginjal. "Inilah bentuk dukungan manajemen RSUP Dr. M. Djamil terhadap transplantasi ginjal," ungkap Harnavi.
Begitu juga, sebutnya, tim transplantasi ginjal pun tim yang solid, respons cepat jika terjadi masalah pada pasien. Selanjutnya, pasien bisa menghubungi DPJP jika ada keluhan dan konsultasi pre transplantasi yang mumpuni. "Namun tantangan yang dihadapi yakni donor ginjal, obat-obat anti--rejeksi dan sarana post transplantasi di daerah," ucapnya.
Ia bertekad Unit Transplantasi Ginjal RSUP Dr. M. Djamil menjadi center of excellent transplantasi ginjal di wilayan barat Indonesia. "Dan tahun 2030, kami menargetkan memperluas akses layanan hingga Asia Tenggara, memperkuat posisi RSUP Dr. M. Djamil sebagai pemimpin di bidang transplantasi ginjal," tekad Harnavi. (*)