Kamis, 20 November 2025 12:37 WIB

Tabur Bunga Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke 61 bagi Pahlawan Kemanusiaan

Responsive image
abs rfs - Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan
64

Jakarta (18/11) – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan tabur bunga sebagai salah satu rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung di Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur, dipimpin langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono.

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai penghargaan dan ucapan terima kasih pemerintah atas dedikasi, loyalitas, dan pengorbanan para tenaga medis serta tenaga kesehatan yang gugur dalam melaksanakan tugas pada masa penanganan pandemi COVID-19.

Wakil Menteri Kesehatan menekankan bahwa peringatan HKN tahun ini harus dimaknai sebagai momentum refleksi mendalam untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang di garis terdepan hingga titik darah penghabisan demi menyelamatkan nyawa rakyat Indonesia. Tabur bunga ini bukan sekadar seremoni, tetapi bentuk penghormatan kepada para tenaga medis yang telah berjuang di garis depan selama pandemi.

Diketahui bahwa dedikasi para tenaga kesehatan dalam sejarah kesehatan nasional sangatlan besar, tanpa keberanian dan profesionalisme para dokter, perawat, serta tenaga medis lainnya, angka fatalitas akibat pandemi di Indonesia dapat melonjak drastis melebihi angka 160.000 jiwa, bahkan berpotensi mencapai jutaan korban jiwa seperti yang terjadi di berbagai negara lain. Secara nasional, tercatat sebanyak 2.087 tenaga kesehatan gugur dalam tugas mulia tersebut, sebuah angka yang mencerminkan nilai kemanusiaan abadi yang tidak boleh dilupakan oleh generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan berkomitmen penuh untuk menjamin kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan, termasuk melalui pemberian santunan dan jaminan beasiswa pendidikan bagi putra-putri para pahlawan kesehatan tersebut.

Pelaksanaan upacara tahun ini menandai perubahan tradisi ziarah yang sebelumnya terpusat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, kini diperluas ke lokasi-lokasi pemakaman khusus COVID-19 seperti TPU Tegal Alur, TPU Rorotan, dan TPU Pondok Ranggon. Di lokasi TPU Pondok Ranggon sendiri, terdapat 18 tenaga kesehatan yang dimakamkan, termasuk figur-figur berdedikasi seperti dr. Laurentius Panggabean dari RS Jiwa Soeharto Heerdjan, dr. Heri Susilo dari RSPI Sulianti Saroso, serta perawat Dwi Hartati dari RS Islam Cempaka Putih. Didampingi oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkes, serta jajaran direksi rumah sakit vertikal dan swasta, Wakil Menteri Kesehatan melakukan prosesi tabur bunga di pusara para pahlawan tersebut sembari berdialog dengan pihak keluarga ahli waris. Kementerian Kesehatan berharap kegiatan ziarah ini dapat ditetapkan sebagai agenda rutin tahunan setiap peringatan HKN guna merawat ingatan kolektif bangsa akan jasa besar para pejuang kesehatan.