Senin, 30 September 2024 11:08 WIB

Edukasi Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di RS Fatmawati

Responsive image
Unit Promosi Kesehatan - RSUP Fatmawati Jakarta
154

Jakarta (23/09) - Unit Promosi Kesehatan (UPK) RS Fatmawati bekerjasama dengan Tim PKBRS RS Fatmawati menyelenggarakan edukasi tatap muka yang mengusung tema “Metode Kontrasepsi Jangka Panjang”. Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin tanggal 23 September 2024, pukul 09.00 hingga 10.00 WIB, dan menghadirkan Melati Soraya, S.Tr. Keb dan Feni Dawati, Amd.Keb sebagai narasumber. Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat mengenai pilihan kontrasepsi yang dapat membantu individu atau pasangan merencanakan keluarga, mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, serta meningkatkan
kesehatan reproduksi.

Kegiatan edukasi tersebut dihadari oleh pasien dan keluarga pasien yang sedang menunggu panggilan berobat jalan di ruang tunggu Poli Kebidanan & Kandungan RS Fatmawati.
Bidan Feni menjelaskan bahwa Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) adalah metode kontrasepsi yang dingunakan untuk menunda, menjarangkan serta menghentikan kesuburan yang dingunakan secara jangka panjang. 

Bidan Melati menjelaskan juga jenis- jenis Metode Kontrasepsi Jangka Panjang diantaranya yaitu :

  • Implan, alat kontrasepsi hormonal yang fleksibel dan elastis yang diletakkan dibawah kulit lengan atas 
  • IUD/AKDR, alat kontrasepsi yang dimasukkan kedalam Rahim yang berbentuk seperti huruf T, yang dapat dililit tembaga atau tidak.
  • MOW (Metode Operasi Wanita), Kontrasepsi permanen untuk wanita yang tidak ingin memiliki anak lagi. 
  • MOP (Metode Operasi Pria), Kontrasepsi permanen untuk pria yang tidak ingin memiliki anak lagi.

Setelah penyampaian materi, peserta diberikan kesempatan untuk melakukan tanya jawab kepada narasumber. Beberapa pertanyaan yang diajukan sebagai berikut: 

Q : “Apakah penggunaan kondom berpengaruh pada hormon?”
A : “Tidak, penggunaan kondom tidak berpengaruh pada hormon. Kondom bekerja secara fisik untuk mencegah kehamilan dan infeksi, tanpa memengaruhi sistem hormonal.”

Q : “Anak saya riwayat tekanan darah tinggi, pake KB tidak bisa, jadi sedikit-dikit hamil. Apakah ada yang bisa menjadi solusinya?”
A :“Jika anak Anda memiliki riwayat darah tinggi dan mengalami kesulitan dengan penggunaan KB, pilihan yang lebih aman adalah menggunakan metode kontrasepsi non-hormonal, seperti IUD tembaga. IUD tembaga tidak memengaruhi hormon dan memiliki risiko efek samping yang lebih rendah pada tekanan darah. Selain itu, juga bisa mempertimbangkan metode lain seperti kondom atau metode alami. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang paling tepat sesuai kondisi kesehatan anak Anda.”

Kegiatan ini diharapkan dapat membantu individu dan pasangan dalam membuat keputusan yang tepat mengenai perencanaan keluarga, meningkatkan kepercayaan diri dalam menggunakan metode kontrasepsi, serta memperbaiki kualitas hidup dan kesehatan reproduksi. Pesan penutup yang disampaikan adalah pilihlah metode kontrasepsi yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan rencanakan masa depan dengan lebih baik.