Jumat, 25 Juli 2025 18:41 WIB

RSUP Dr M Djamil Sambut 95 Peserta Didik Baru PPDS dan PPDSS dengan LOI

Responsive image
Humas - RSUP dr. Djamil Padang
17

Padang (14/07) - RSUP Dr. M. Djamil secara resmi memulai kegiatan Layanan Orientasi Informasi (LOI) bagi 95 peserta didik baru program pendidikan dokter spesialis (PPDS) dan program pendidikan dokter subspesialis (PPDSS). LOI yang berlangsung mulai 14 hingga 18 Juli 2025 ini bertujuan untuk membekali para calon dokter spesialis dan subspesialis dengan informasi tentang struktur organisasi rumah sakit, sistem pelayanan, alur komunikasi, serta nilai-nilai profesionalisme dan etika yang menjadi budaya kerja RSUP Dr. M. Djamil.

"LOI bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan upaya kami untuk menjamin keselamatan pasien sekaligus kenyamanan dan keamanan dalam proses pendidikan. Orientasi ini juga menjadi jembatan untuk menyamakan persepsi dan menjalin kolaborasi yang harmonis antara rumah sakit dan institusi pendidikan," kata Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil Dr. dr. Dovy Djanas, Sp.OG, KFM, MARS, FISQua saat memberikan sambutan.

Turut dihadiri Direktur Layanan Operasional drg. Ade Palupi Muchtar, MARS, Direktur SDM, Pendidikan dan Penelitian dr. Maliana, M.Kes, Dekan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Sukri Rahman, Sp.THT-KL(K), FACS, FFTEd, Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran Unand dr. Rauza Sukma Rita, Ph.D, Ketua Program Studi Spesialis dan Subspesialis, Direktur Utama RS Unand Dr. dr. Muhammad Riendra Sp.BTKV, Subsp.VE(K), FIATCVS dan manajemen RSUP Dr. M. Djamil.

Ia mengatakan melalui kegiatan orientasi ini, berharap seluruh peserta dapat memahami struktur organisasi rumah sakit, sistem pelayanan, alur komunikasi, serta nilai-nilai profesionalisme dan etika yang menjadi budaya kerja rumah sakit. "Ini adalah tahap awal, fondasi penting, sebelum Saudara-saudara semua terjun langsung dalam pelayanan kesehatan yang sesungguhnya," harapnya.

Ia menyadari perjalanan pendidikan dokter spesialis dan subspesialis bukanlah perjalanan yang mudah. Akan ada tantangan, tekanan, dan pengorbanan. Namun percayalah, semua itu akan sepadan dengan kompetensi dan kedewasaan profesional yang diperoleh.

"RSUP Dr. M. Djamil berkomitmen untuk memberikan lingkungan belajar yang kondusif, suportif, dan berbasis pada mutu serta keselamatan pasien. Kami membuka ruang dialog dan kolaborasi, karena kami percaya, pendidikan kedokteran adalah tanggung jawab bersama antara institusi pelayanan, institusi pendidikan, dan peserta didik itu sendiri," tutur Dovy.

Dekan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Sukri Rahman, Sp.THT-KL(K), FACS, FFTEd menyambut baik inisiatif orientasi ini sebagai langkah dalam mempersiapkan para peserta didik untuk tantangan dan tanggung jawab yang akan mereka hadapi. "Program pendidikan spesialis dan subspesialis di RSUP Dr. M. Djamil, yang merupakan rumah sakit pendidikan utama bagi Fakultas Kedokteran Unand, adalah perjalanan perjalanan panjang yang membutuhkan dedikasi, ketekunan, dan yang terpenting, integritas moral," ucapnya.

Penerimaan peserta didik baru ini, tuturnya, merupakan salah satu upaya berkelanjutan RSUP Dr. M. Djamil dan Fakultas Kedokteran Unand dalam berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor kesehatan. Sekaligus mendukung program pemerintah dalam pemerataan pelayanan kesehatan di seluruh pelosok negeri. "Sinergi antara Fakultas Kedokteran Unand dan RSUP Dr. M. Djamil akan terus diperkuat demi menciptakan lingkungan belajar yang optimal dan menghasilkan lulusan yang kompeten serta berintegritas," tukasnya. (*)