Padang (05/12) - RSUP Dr. M. Djamil terus menunjukkan komitmen dan kepedulian terhadap korban bencana banjir bandang yang melanda wilayah Sumatera Barat. Tidak hanya berfokus pada penanganan internal dan bantuan logistik, RSUP Dr. M. Djamil mengambil langkah nyata dengan memberangkatkan tim kesehatan untuk melakukan pengabdian masyarakat di salah satu wilayah terdampak paling parah, yakni Nagari Palembayan, Kabupaten Agam.
Pelepasan tim kemanusiaan ini dipimpin langsung oleh Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil, Dr. dr. Dovy Djanas, Sp.OG, KFM, MARS, FISQua, didampingi jajaran Direksi lainnya, yang berlangsung di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit. Tim yang diberangkatkan merupakan gabungan tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis (Kulit, Anak, dan Penyakit Dalam), perawat yang berpengalaman dalam penanganan bencana, dan tenaga farmasi. Mereka ditugaskan untuk memberikan pelayanan medis kepada para korban bencana di posko kesehatan Nagari Palembayan.
Rencananya, tim ini akan bertugas selama tiga hari, mulai dari hari Jumat (5/12) hingga Minggu (7/12). Fokus pelayanan akan mencakup penanganan penyakit-penyakit yang umum terjadi pasca-banjir, seperti infeksi kulit, diare, ISPA, serta memberikan dukungan psikososial awal bagi masyarakat yang mengalami trauma.
Aksi cepat tanggap ini menambah daftar panjang kontribusi RSUP Dr. M. Djamil dalam merespons bencana, setelah sebelumnya juga aktif menyalurkan bantuan kepada ratusan pegawainya yang terdampak serta meninjau langsung posko pengungsian di Kota Padang. Langkah ini menegaskan peran RSUP Dr. M. Djamil sebagai pilar utama kesehatan di Sumbar yang selalu siaga dalam situasi darurat.
Saat memberikan arahan pelepasan, Direktur Utama RSUP Dr. M. Djamil, Dr. dr. Dovy Djanas, Sp.OG, KFM, MARS, FISQua, menyampaikan pengiriman tim kesehatan ini adalah manifestasi konkret dari tanggung jawab sosial dan empati yang dimiliki oleh keluarga besar rumah sakit rujukan utama di Sumatera Barat tersebut.
“Hari ini, kita kembali membuktikan RSUP Dr. M. Djamil tidak hanya melayani di dalam gedung, tetapi juga hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan. Kehadiran tim kita di Palembayan, salah satu nagari yang paling terdampak, adalah wujud nyata dari komitmen kita sebagai institusi kesehatan rujukan utama untuk ikut dalam tanggap darurat dan pemulihan kesehatan pasca-bencana,” tegas Dovy.
Ia juga menekankan pentingnya peran tim dalam memberikan pelayanan terbaik, mengingat kondisi pasca-bencana yang seringkali memunculkan berbagai masalah kesehatan lanjutan.
“Saudara-saudara kita di Palembayan membutuhkan uluran tangan dan penanganan medis cepat. Kepada seluruh anggota tim, saya berpesan untuk menjalankan tugas dengan profesionalisme tinggi, hati yang tulus, dan penuh empati. Fokuslah pada penanganan kesehatan yang krusial, berkoordinasi baik dengan posko setempat, dan pastikan setiap korban mendapatkan pelayanan yang layak. Semoga Allah SWT memudahkan tugas mulia kita ini,” harap Dirut.(*)