Menkes dan Presiden AIIB Bahas Dukungan Pembiayaan Pembangunan Kesehatan di Indonesia

JAKARTA (10/03) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin didampingi oleh Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan menyambut kehadiran Presiden Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), Jin Liqun beserta jajarannya dalam Bilateral Meeting di Ruang Rapat 215 Kemenkes. Pertemuan ini merupakan kolaborasi antara pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan dengan bank pembangunan multilateral yang berfokus pada infrastruktur berkelanjutan di Asia. AIIB didirikan pada tahun 2016 dan berkantor pusat di Beijing, Tiongkok. 

Pada pertemuan bilateral tersebut Menkes melakukan diskusi membahas tentang penyelarasan dukungan AIIB dengan RPJMN 2025–2029, potensi keterlibatan lebih jauh dalam infrastruktur, mekanisme pembiayaan, dan pemberian layanan kesehatan di Indonesia termasuk proyek sektor kesehatan di RS Ibu dan Anak Harapan Kita dan Integrasi Tiga Rumah Sakit Berlian. Dalam kesempatan tersebut, Menkes juga menyampaikan apresiasi kepada AIIB atas dukungan proyek IHSS (SOPHI dan SIHREN).

Menkes menyampaikan bahwa kolaborasi dengan AIIB dalam perbaikan pelayanan kesehatan ibu dan anak serta integrasi kawasan 3 RS (KIA, Jantung, dan Kanker) diharapkan dapat meliputi dukungan pembangunan gedung, perlengkapan sarana dan prasarana yang bersifat advance, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui program kerjasama sister hospital, serta pembiayaan untuk kegiatan Hospital based, Riset biomolekuler dan pelatihan SDM.

Dengan adanya kerja sama bersama AIIB, diharapkan kelak upaya pemerintah dalam memberikan dukungan pelayanan kesehatan yang paripurna dapat diwujudkan melalui pembangunan fasilitas RS, penyediaan alat kesehatan yang memadai, pengembangan telemedicine untuk remote area, hingga fasilitasi beasiswa bagi para nakes.