Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap individu. Dengan keadaan yang sehat, individu mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik. Tanpa keadaan yang sehat, maka individu akan mengalami hambatan dalam aktivitas mereka. Tidak dipungkiri di dalam aktivitas sehari-hari kita sering menggunakan pergelangan tangan untuk melakukan gerakan tertentu secara terus-menerus. Jika hal itu dilakukan secara berkepanjangan apakah yang akan terjadi dengan pergelangan tangan kita? Pernahkah anda merasakan nyeri, kesemutan, dan mati rasa pada pergelangan tangan? Nah itulah gejala dari Carpal Tunnel Syndrome (CTS).
Apa itu Carpal Tunnel Syndrome (CTS)? Carpal Tunnel Syndrome (CTS) merupakan suatu kondisi dimana syaraf utama dibawah pergelangan tangan atau sering disebut terowongan pergelangan tangan tertekan, sehingga biasanya akan menyebabkan rasa nyeri, kesemutan, dan mati rasa pada telapak tangan. Kemudian beberapa orang yang memiliki resiko terkena carpal tunnel syndrome (CTS) ialah penjahit, penulis, pekerja kantor, pecandu game online, serta masih banyak lagi. Terapi yang biasa diberikan pada carpal tunnel syndrome (CTS) dapat berupa fisioterapi, obat – obatan, terapi penunjang berupa wrist splint atau pembedahan.
CTS Wrist Splint
CTS wrist splint merupakan suatu alat bantu yang dipasangkan pada bagian pergelangan tangan. Biasanya alat ini terbuat dari bahan yang soft (neoprene) atau kaku (plastic polyethylene). Bahan yang sering digunakan pada kasus carpal tunnel syndrome (CTS) ialah bahan neoprene dengan diberi plat penyangga sebagai support.
Tujuan Penggunaan CTS Wrist Splint
Untuk immobilisasi atau membatasi pergerakan pada bagian pergelangan tangan, agar syaraf tidak tertekan. Dengan alat ini dapat membantu proses penyembuhan atau mencegah keparahan pada gejala yang ada.
Waktu Penggunaan CTS Wrist Splint
CTS Wrist Splint dapat digunakan saat malam hari atau selama aktivitas yang banyak menggunakan adanya pergerakan pada pergelangan tangan.
Cara Penggunaan CTS Wrist Splint
Alat ini dapat digunakan dengan mudah, pertama buka perekat lalu pasangkan pada bagian pergelangan tangan dengan penyangga terletak pada bagian bawah. Kemudian rekatkan kembali perekat yang dibuka tadi. Biasanya alat ini hanya mengcover pada bagian pergelangan tangan saja, untuk ibu jari dan jari lainnya akan tetap bebas bergerak.
Referensi :
Putra, HR & Ratnawati, Diah.(2020). Hubungan Perilaku Bermain Game Online Dengan Carpal Tunnel Syndrome Pada Remaja. Indonesian Jurnal of Health Development Vol.2 No.1, https://ijhd.upnvj.ac.id/index.php/ijhd/article/view/34
Nobuta, S, dkk.(2008). Effect of Wrist Splinting for Carpal Tunnel Syndrome and Motor Nerve Conduction Measurements. Upsala Journal of Medical Sciences, 113:2, 181-192, DOI: 10.3109/2000-1967-228
Page MJ, Massy-Westropp N, O'Connor D, Pitt V. Splinting for carpal tunnel syndrome. Cochrane Database of Systematic Reviews 2012, Issue 7. Art. No.: CD010003. DOI: 10.1002/14651858.CD010003