Senin, 05 Mei 2025 15:56 WIB

PTB AFO : Perlindungan pada Charcot Foot Penderita Diabetes

Responsive image
3
Maya Murti Ika Rani, A.Md.Kes - RSUP dr. Sardjito Yogyakarta

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap individu. Individu yang sehat mampu melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik. Tanpa keadaan yang sehat,  maka individu akan mengalami hambatan dalam aktivitas mereka. Mungkin anda tidak asing lagi dengan penyakit diabetes atau kencing manis. Diabetes merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan kenaikan kadar gula dalam darah salah satu atau lebih : saat puasa lebih dari 100 mg/dL,  2 jam setelah makan lebih dari 140 mg/dL, dan  gula darah sewaktu lebih dari 200 mg/dL. Di Indonesia kasus diabetes mellitus mengalami kenaikan sangat drastis, mirisnya penderita diabetes bukan hanya dari kalangan orang dewasa saja bahkan anak-anak juga banyak yang sudah menderita diabetes. Diabetes mellitus dapat disebabkan oleh gaya hidup, kurang aktivitas fisik, sering mengkonsumsi makanan manis berlebihan, faktor keturunan, dsb. Pada penderita diabetes juga memiliki gejala seperti poliuria (sering kencing), polidipsia (sering merasa haus), dan polifagia (sering merasa lapar), kelemahan, penglihatan kabur, serta penurunan berat badan yang tidak diketahui penyebabnya. Komplikasi pada penderita diabetes yaitu penglihatan kabur, kelemahan otot, penyakit jantung, charcot foot, serta amputasi.

Charcot foot adalah adalah kerusakan pada tulang dan sendi kaki akibat kehilangan sensasi pada kaki, sehingga tidak merasakan sakit/gejala lain yang terjadi. Charcot foot merupakan kondisi progresif yang ditandai dengan dislokasi sendi, patah tulang telapak kaki, dan destruksi berat kaki yang dapat memperburuk deformitas, biasanya telapak kaki akan berbentuk seperti kapal. Kondisi ini jika tidak segera mendapat penanganan yang tepat maka akan memburuk bahkan bisa di lakukan tindakan amputasi. Penanganan yang dilakukan untuk kondisi charcot foot yaitu pemberian obat, terapi, serta pemberian ortosis (alat bantu). Salah satu ortosis yang dapat diberikan yaitu Patella Tendon Bearing Ankle Foot Ortosis (PTB AFO) dengan tujuan pemindahan tumpuan kaki yang biasanya terletak pada telapak kaki akan dipindahkan ke bagian tendon patella.

Patella Tendon Bearing Ankle Foot Orthosis (PTB AFO)

PTB AFO yaitu suatu alat bantu yang dipasangkan pada kaki penderita diabetes dengan komplikasi charcot foot. Alat bantu ini biasanya terbuat dari bahan plastik (polyethylene/polypropylene). PTB AFO harus dibuat secara custom sesuai dengan bentuk kaki, dan setelah pemakaian beberapa waktu harus dilakukan pengecekan sesuai dengan ukuran pembengkakan kaki.

Tujuan Penggunaan Patella Tendon Bearing Ankle Foot Orthosis (PTB AFO)

PTB AFO diberikan pada penderita diabetes dengan komplikasi charcot foot bertujuan untuk memindahkan tumpuan pada kaki ke tendon patella, sehingga pada telapak kaki tidak ada tekanan. Karena apabila telapak kaki terkena tekanan, maka dapat memperburuk kondisi charcot foot.

Waktu Penggunaan Patella Tendon Bearing Ankle Foot Orthosis (PTB AFO)

Alat ini dapat digunakan saat aktivitas sehari-hari, kecuali saat tidur dan mandi.

Cara Pemakaian Patella Tendon Bearing Ankle Foot Orthosis (PTB AFO)

PTB AFO dapat digunakan secara mudah, pertama buka bagian bukaan sisi depan atas serta strap pada atas pergelangan kaki dan atas telapak kaki PTB AFO, kedua masukkan kaki ke dalam PTB AFO letakkan pergelangan kaki dan telapak kaki sesuai dengan tempatnya, jika sudah pasangan bukaan pada sisi atas depan tadi, strap pada atas pergelangan kaki dan telapak kaki kemudian rekatkan kembali. Jangan lupa untuk mengecek apabila terjadi luka atau iritasi pada kulit pengguna alat ini.

Cara Perawatan Patella Tendon Bearing Ankle Foot Orthosis (PTB AFO)

Alat ini cukup dilap menggunakan tisu basah atau kain pada bagian dalam dan bagian luar saja. Lakukan pengecekan alat kepada ortotis prostetis secara rutin.

 

Referensi :

Wulansari, Suci. "Penanganan Kaki Charcot Diabetik." Cermin Dunia Kedokteran, vol. 43, no. 2, 2016, pp. 107-111, doi:10.55175/cdk.v43i2.19.

Berhane T, Jeyaraman K, Hamilton M, Falhammar H. Offloading Interventions for the Management of Charcot Neuroarthropathy in Diabetes. Foot & Ankle Orthopaedics. 2025;10(1). doi:10.1177/24730114251315670

Febrinasari, R. P., Sholikah, T. A., Pakha, D. N., & Putra, S. E. (2020). Gejala Diabetes Melitus. Buku Saku Diabetes Melitus Untuk Awam. Surakarta: Penerbit UNS.