Rabu, 28 Mei 2025 15:45 WIB

Manfaat Imunisasi Varisela untuk Kesehatan Anak

Responsive image
23
Promosi Kesehatan, Tim Kerja Hukum dan Humas - RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten

Varisela atau Chickenpox atau Cacar Air adalah infeksi primer virus Varisela zoster yang menyerang anak dan merupakan penyakit yang sangat menular. Varisela dapat sembuh dengan sendirinya namun penyakit ini sangat cepat menular terutama dengan anggota keluarga satu rumah atau teman di sekolah. Pencegahan Varisela salah satunya adalah vaksinasi. Vaksin Varisela adalah vaksin yang digunakan untuk mencegah penyakit cacar air (Chickenpox). Vaksin ini mengandung virus Varicella zoster yang telah dilemahkan, yang akan memicu sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi yang dapat melawan virus tersebut jika terjadi infeksi di kemudian hari. Vaksin Varisela diberikan dalam 2 (dua) dosis, terutama pada anak-anak, namun juga direkomendasikan untuk orang dewasa yang belum pernah terkena cacar air atau divaksinasi.

Tujuan Vaksin Varisela

Pemberian vaksin Varisela diberikan dengan tujuan untuk mencegah penyakit cacar air serta terhindar dari berbagai gangguan kesehatan yang menjadi gejala dari cacar air, seperti munculnya ruam kemerahan yang disertai dengan sakit kepala hingga demam.

Manfaat Vaksin Varisela

Vaksin Varisela memiliki beberapa manfaat bila seseorang melakukan vaksin tersebut antara lain :

1.   Mencegah penyakit dan komplikasi

Vaksin Varisela terbukti efektif dalam mencegah infeksi cacar air. Bila seseorang yang telah divaksinasi tetap terkena, namun gejala jauh lebih ringan dan waktu lebih singkat. Komplikasi serius seperti Pneumonia, radang otak (Ensefalitis), dan infeksi kulit berat juga dapat dicegah.

2.   Melindungi orang lain di sekitar

Dengan mendapatkan imunisasi, seseorang turut melindungi orang-orang yang tidak dapat vaksin Varisela.

3.   Mengurangi beban kesehatan masyarakat

Cacar air dapat menyebabkan ketidakhadiran sekolah dan kerja, serta meningkatkan beban layanan kesehatan. Dengan imunisasi, angka kejadian cacar air menurun maka sistem kesehatan dapat lebih fokus pada penanganan penyakit lain yang lebih kompleks.

4.   Pencegahan jangka panjang terhadap Herpes Zoster

Virus Varicella-Zoster yang menetap dalam tubuh setelah infeksi cacar air bisa aktif kembali di usia dewasa dan menyebabkan Herpes Zoster (Shingles).

Kapan Harus Melakukan Vaksin Varisela?

Vaksin Varisela bagi anak-anak yang berusia lebih dari satu tahun sebanyak satu kali. Namun pada anak dengan usia di atas 13 tahun atau lebih yang baru akan menerima vaksin Varisela mendapatkan 2 (dua) kali dosis. Pemberian dosis kedua diberikan setelah rentang waktu 4 hingga 8 minggu setelah dosis pertama. Sebaiknya vaksin Varisela diberikan sesuai dengan jadwal yang disarankan dokter anak. Namun, bila pemberian vaksin Varisela terlambat, vaksin ini tetap bisa diberikan karena masih efektif diberikan hingga orang dewasa.

Apakah Vaksin Varisela Aman?

Vaksin Varisela telah aman serta efektif. Efek samping yang paling umum adalah reaksi ringan seperti kemerahan atau bengkak di tempat suntikan, demam ringan, atau ruam ringan. Efek samping serius sangat jarang terjadi.

Vaksin Varisela adalah langkah preventif yang penting untuk melindungi individu dan masyarakat dari penyakit cacar air. Selain mencegah infeksi dan komplikasi, imunisasi ini berperan dalam menciptakan kekebalan kelompok dan mengurangi beban sistem kesehatan. Konsultasikan dengan dokter atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mengetahui jadwal dan prosedur imunisasi yang sesuai.

 

Referensi :

Khasana Nur Syaidatul Anik. 2023. In Silico Design of B-Cell Epitope Based Peptide Vaccine for Varicella Zooster Virus. Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang. Indonesian Journal of Biotechnology and Biodiversity Volume 7 Issue 1.

Upaya Peningkatan Pengetahuan Orang Tua Siswa Melalui Pendidikan Kesehatan tentang Pencegahan dan Penatalaksanaan Cacar Air pada Anak Taman Kanak-kanak.