Senin, 18 Desember 2023 11:25 WIB

Grand Launching “M-Gene TB Real Time PCR Kit Multiplex”

Responsive image
Hukermas - RSUP Persahabatan Jakarta
386

Jakarta (14/12) - Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan menyelenggarakan Seminar dan  Peluncuran (Grand Launching) “M-Gene TB Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) Kit Multiplex” Produk Hasil Penelitian dan Pengembangan RSUP Persahabatan bertempat di Auditorium dr. Soepandi Moekajin, Sp. P, Kamis (14/12/2023) secara hybrid.

Acara diawali sambutan Direktur RSUP Persahabatan Prof. Dr. dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K), FISR, FAPSR, Rumah Sakit Vertikal mendapatkan 3 (tiga) pekerjaan rumah dari Kementerian Kesehatan di dalam transformasi rumah sakit rujukan,sebagai bagian dari transformasi kesehatan. Yang pertama untuk menjadi rumah sakit yang terdepan di wilayah Asia Pasifik secara internasional, yang ke dua melakukan riset yang berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran dan yang ke tiga menjadi pengampuan.

RSUP Persahabatan saat ini sedang menjalankan ketiganya secara simultan, untuk menjadi rumah sakit berkelas internasional bersaing di Asia Pasifik telah melakukan inovasi transplantasi paru yang pertama di Indonesia. sehingg nanti RSUP Persahabatan akan menjadi 7 Rumah Sakit di Asia Pasifik yang bisa melaksanakan transplantasi paru.

Yang kedua adalah melakukan riset berkelas, salah satu riset yang dilakukan adalah yang hari ini akan di launching yaitu M-Gene TB PCR Kits merupakan hasil penelitian dan inovasi  RSUP Persahabatan bersama startup Bioteknologi, ORCA Biotek, yang kemudian diproduksi dan didistribusi oleh PT Arfiko Duta sebagai pihak industri.

M-Gene TB PCR Kits dapat digunakan untuk memanfaatkan seluruh mesin Real-Time PCR open system yang tersebar di seluruh Indonesia dengan estimasi jumlah unit sekitar 1.400-2.000 unit yang sebelumnya digunakan untuk diagnosis COVID-19.

Produk M-Gene TB PCR Kits memiliki komponen yang sederhana agar mudah untuk digunakan oleh SDM laboratorium yang pernah mengerjakan PCR untuk diagnosis COVID-19. Pengerjaan M-Gene TB PCR Kits lebih mudah dan lebih cepat dibandingkan pengerjaan PCR COVID-19.

dr. Budi Hariyanto, Sp. MK menambahkan, dengan adanya alat PCR itu pihaknya bisa berkolaborasi dengan dunia industri untuk membantu program pemerintah dalam mengeliminasi kasus Tuberkulosis. "Kita punya produk dalam negeri karya anak bangsa. Kita sedang proses untuk ekspor dan diakui oleh WHO", katanya.