Borong (01/02) – Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin resmikan secara langsung pengembangan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kegiatan Pelatakan Batu Pertama pembangunan gedung RSUD Borong menjadi langkah awal program peningkatan Kelas RSUD Borong menuju Kelas C. Kegaiatan ini merupakan salah satu Quick Win/Program Hasil Terbaik Cepat Presiden Prabowo Subianto dalam memodernisasi 66 rumah sakit daerah di kota dan kabupaten terjauh di Indonesia.
Pembangunan RSUD Borong bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan spesialis bagi masyarakat Manggarai Timur dan sekitarnya. Rumah sakit ini akan dikembangkan menjadi rumah sakit modern yang mampu melayani penyakit katastropik seperti stroke, jantung, kanker, dan ginjal. Dengan adanya layanan spesialis ini, masyarakat Borong tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit di luar daerah.
Pembangunan RSUD Borong merupakan bagian dari strategi PHTC Kementerian Kesehatan dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di daerah terpencil. Tahun 2025, pemerintah menargetkan peningkatan kelas rumah sakit dari D/D Pratama menjadi kelas C di 32 lokasi, termasuk RSUD Borong.
Dengan dukungan pemerintah pusat dan daerah, serta kolaborasi berbagai pihak, pembangunan RSUD Borong diharapkan dapat menjadi model modernisasi rumah sakit daerah di Indonesia, memberikan layanan kesehatan yang lebih cepat, dekat, dan berkualitas bagi masyarakat.
Kegiatan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung RSUD Borong berlokasi di Lehong, Desa Gurung Liwut, Kecamatan Borong. Dalam kegiatan tersebut Menteri Kesehatan RI didampingi Penjabat Bupati Manggarai Timur, Bupati dan Wakil Bupati terpilih Mangarai Timur pada Pilkada 2024, Staf Khusus Menteri Kesehatan, Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan, dan Direktur RSUD Borong.