Senin, 17 Februari 2025 11:10 WIB

Ramaikan Pekan Kepedulian Penyakit Jantung Bawaan, RSWS GELAR Talkshow Interaktif

Responsive image
Humas - RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar
22

Makassar (13/02) - Dalam rangka meramaikan Pekan Kepedulian Penyakit Jantung Bawaan Tahun 2025, RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar mengadakan Talkshow Interaktif Tanya Dokter dengan tema “Sehatkan Jantung Anak Indonesia” di Lobby Lantai 1 Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak.

Dr. dr. Yulius Patimang, Sp.A, Sp.JP(K), konsultan Kardiologi Pediatrik & Penyakit Jantung Bawaan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar mengungkapkan bahwa kasus-kasus dengan kelainan jantung bawaan akan banyak ditemukan kedepannya. Kelainan jantung bawaan merupakan kelainan kongenital tersering dengan angka kejadian mencapai 8 hingga10 bayi setiap 1000 kelahiran hidup.

“Kedepannya kita akan banyak menemukan kasus-kasus penyakit jantung bawaan. Untuk hal ini tentu butuh penanganan yang komprehensif dan memerlukan tim yang kuat,” ungkap Yulius.

“Penyakit jantung bawaan merupakan suatu penyakit bawaan yang tersering dari semua bawaan yang ada, dari 1000 kelahiran akan kita temukan 8 sampai 10 anak yang akan lahir dengan jantung bawaan,” tambah Yulius.

Direktur Utama RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo, Prof. Dr. dr. Syafri Kamsul Arif, Sp.An-KIC, KAKV mengapresiasi kegiatan yang diselengarakan di Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak yang memang didekasikan untuk pelayanan, edukasi dan penelitian untuk kemaslahatan para pasien.

“Seyogyanya acara-acara seperti ini tiap hari bisa kita lakukan karena gedung Mother and Child ini di dedikasikan untuk pelayanan, edukasi dan penelitian untuk kemaslahatan pasien-pasien,” ujar Syafri.

Syafri berharap perhimpunan yang lain juga bisa terlibat dengan topik-topik yang lain dan masyarakat yang hadir secara langsung maupun secara online dapat memanfaatkan kegiatan-kegiatan seperti ini untuk menggali lebih jauh terkait kelainan jantung bawaan.

“Saya berharap apa yang dilakukan oleh teman-teman perhimpunan juga bisa diikuti oleh topik-topik yang lain. Agar masyarakat yang hadir dalam forum ini memanfaatkan dengan  sebaik-baiknya, tanyakan A sampai Z karena expertnya ada dsini,” harapnya.

Sementara, Ketua PERKI Cabang Makassar, Dr. dr. Abdul Hakim Alkatiri, SpJP(K) merasa bersyukur bisa diadakan acara tersebut yang secara simultan juga dilakukan di seluruh Indonesia.

“Saya atas nama PERKI cabang Makassar sangat bersyukur bisa diadakan acara ini simultan juga secara nasional dan sangat disupport oleh Dirut dan jajaran,” ujar Hakim.

“Mudah-mudahan pada acara pagi ini menjadi momentum dan concern kita bersama bahwa PJB ini sama pentingnya dan perhatian kita bersama,” tambah Hakim.

Talkshow ini menghadirkan empat narasumber yaitu Dr. dr. Yulius Patimang, Sp.A, Sp.JP(K), dr. Andi Alief Utama Armyn, M.Kes, Sp.JP, Subsp.KPPJB(K), FIHA, dr. Mokhammad Ikhsan Nurkholis, M.Kes, Sp.A(K) dan dr. Muhammad Zulfadly Nuralim, M.Ked Klin, Sp.BTKV serta dimoderatori oleh dr. Muhammad Asrul Apris, M.Kes, Sp.JP(K).

Penyakit Jantung Bawaan atau PJB merupakan sebuah kondisi ketika seseorang memiliki kelainan struktur jantung atau sirkulasi di jantung akibat kegagalan proses pembentukan organ saat berada di dalam kandungan. Istilah “bawaan” adalah kondisi yang sudah ada sejak lahir.