Selasa, 11 Maret 2025 10:21 WIB

Kunjungan Lapangan President AIIB ke RSAB Harapan Kita

Responsive image
ikj-iwj / Humas - Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan
46

Jakarta (10/03) – “Pembiayaan dialokasikan untuk pembangunan gedung RSAB Harapan Kita, pembangunan infrastruktur pendukung tiga rumah sakit, serta penataan kawasan yang menghubungkan tiga rumah sakit (RSAB, RS Jantung dan Pembuluh Darah, RS Kanker Dharmais)”, demikian dikatakan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat menyambut kedatangan Mr. Jin Liqun, President and Chair of the Board of Directors Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di RSAB Harapan Kita, Senin (10/03).

Kehadiran Mr. Jin Liqun tersebut dalam rangka melakukan peninjauan lapangan oleh tim AIIB ke RSAB Harapan Kita yang direncanakan akan mendapatkan pendanaan melalui skema Pinjaman/Hibah Luar Negeri (PHLN) dari AIIB sebesar lebih dari 3,5 triliun rupiah. 

“Kami banyak berdiskusi dengan pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Kesehatan, untuk bekerja sama dengan rumah sakit, khususnya rumah sakit ibu dan anak, rumah sakit penyakit pembuluh darah, rumah sakit jantung, dan sebagainya. Hal ini sangat penting dalam mendukung pembangunan Indonesia berkelanjutan dengan menumbuhkan generasi penerus masa depan yang sehat”, ungkap Mr. Jin Liqun.

Menkes juga menambahkan bahwa alokasi pendanaan tersebut juga untuk penyediaan peralatan medis, peralatan penunjang medis, pengembangan sistem informasi, interior, dan furnitur, termasuk peralatan kesehatan untuk RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, serta pengembangan SDM.

Dirjen Kesehatan Lanjutan yang hadir pada acara tersebut menyampaikan harapannya, “dengan penambahan sarana prasarana yang menghadirkan berbagai peralatan canggih dan tentu saja modern ini maka akan menambah kapasitas ketiga RS ini dalam memberikan perawatan kepada masyarakat sehingga waktu antrian di ketiga RS ini dipersingkat dan masyarakat akan mendapat pelayanan yang lebih baik”.

Acara ditutup dengan peninjauan ke beberapa ruangan di RSAB Harapan Kita.