Rabu, 30 April 2025 09:20 WIB

Mengenal Diet Rendah Kolesterol

Responsive image
4
Siti Kumairoh, S.Gz - RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten

Kolesterol merupakan salah satu komponen dari lemak. Sebagai salah satu sumber energi, lemak atau khususnya kolesterol merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh terutama untuk membentuk dinding sel-sel dalam tubuh. Kolesterol dianggap sebagai “musuh dalam tubuh,” sebenarnya tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel dan memproduksi hormon. Namun kadar kolesterol yang tinggi, terutama kolesterol jahat (LDL), dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Salah satu cara efektif untuk mengelola adalah dengan menjalani diet rendah kolesterol. Diet rendah kolesterol adalah pola makan yang fokus pada pengurangan asupan lemak jenuh dan kolesterol dari makanan dan meningkatkan konsumsi serat, lemak sehat dan makanan nabati. Tujuannya adalah menurunkan kadar kolesterol dalam darah, khususnya kolesterol LDL, sambil menjaga kadar kolesterol baik (HDL).

Penyebab

1.   Genetik

2.   Usia dan jenis kelamin : laki- laki sampai usia 50 tahun resiko 2-3 kali kolesterol  lebih tinggi.

3.   Berat badan lebih dan jarang melakukan aktifitas fisik.

4.   Faktor gaya hidup dan pola makan antara lain merokok, konsumsi alkohol, banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol, sedikit mengkonsumsi makanan kaya serat dari sayuran dan buah-buahan.

Kapan Dikatakan Kolesterol Tinggi?

Dari pemeriksaan darah kadar kolesterol di atas normal kadar normal
kolesterol yaitu < 200>

Tanda

1.   Secara umum tidak ada gejala, orang yang mengalami hiperkolesterolemia tidak menyadari kolesterolnya tinggi.

2.   Leher kaku

3.   Pegal-pegal

4.   Sakit kepala

Bagaimana Jika Kolesterol Tinggi?

1.   Terjadi penyumbatan pembuluh darah dijantung menyebabkan penyakit jantung.

2.   Terjadi penyumbatan pembuluh darah di otak menyebabkan stroke.

Manfaat Kolesterol

1.   Pembentuk dinding sel tubuh.

2.   Sebagai bahan dasar pembentukan hormon-hormon seperti testosteron, esterogen dan progesteron.

3.   Pembentukan vitamin D yang penting bagi kesehatan tulang.

4.   Sebagai bahan pembentukan asam dan garam empedu yang berfungsi mengemulsi lemak dalam tubuh.

5.   Sebagai salah satu senyawa lemak, maka kolesterol merupakan salah satu sumber energi yang memberikan kalori sangat tinggi bagi tubuh.

Tujuan Diet Rendah Kolesterol

1.   Diet kolesterol bertujuan untuk menurunkan kadar kolesterol darah yang kadar kolesterolnya di atas 200 mg/dL.

2.   Dianjurkan untuk diet rendah kolesterol adalah konsumsi kolesterolnya atau asupan kolesterolnya per 24 jam di bawah 300 mg.

Perbedaan Diet Rendah Kolesterol dengan Makanan Biasa

1.   Konsumsi lemak dibatasi.

2.   Sebagian besar lemak yang digunakan adalah lemak tidak jenuh, misal alpukat, minyak zaitun, minyak jagung, minyak biji bunga matahari, keju rendah lemak, susu rendah lemak, putih telur, daging ayam tanpa kulit, ikan air tawar.

Cara Mengendalikan Kolesterol

1.  Kurangi makanan yang diolah dengan cara digoreng dan bersantan kental.

2.  Cara pengolahan lebih baik dikukus, direbus, ungkep, dipanggang, ditumis dengan sedikit minyak.

3.  Konsumsi lebih banyak buah dan sayur.

4.  Menurunkan berat badan jika berlebih.

5.  Aktivitas fisik yang dianjurkan adalah olahraga 150-300 menit/minggu (30 menit/hari).

6.  Berhenti merokok

 

Referensi :

Siti Bintang Fadilah, dkk. Konseling Diet Rendah Kolesterol dan Tinggi Serat terhadap Pengetahuan dan Kadar Kolesterol pada Penderita HiperKolesterolemia. Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Bandung Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung Volume 11 Nomor 1.

Alodiea Yoeantafara, dkk. 2017. Pengaruh Pola Makan terhadap Kadar Kolesterol Total. Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya. Jurnal MKMI Volume 13 Nomor 4.