Pada dasarnya, sudah ada banyak yang mengatakan bahwa seorang kidal memiliki otak yang lebih cerdas bila dibandingkan dengan orang kanan. Sementara itu, ada beberapa penelitian memperlihatkan bahwa mungkin ada hubungan antara kidal dan IQ yang lebih tinggi. Sementara itu, penelitian lainnya menunjukkan bahwa orang yang tidak kidal sebenarnya memiliki keunggulan. Kidal adalah kondisi ketika seseorang dominan menggunakan tangan kiri untuk melakukan aktivitas sehari-hari, seperti makan, menulis atau bermain musik. Selain tangan kiri, kaki kiri seorang kidal juga dapat menjadi lebih dominan, meskipun hal ini tidak selalu terjadi. Orang yang kidal lebih sering menggunakan tangan kirinya daripada tangan kanannya. Selain itu, biasanya ia menggunakan tangan kirinya ketika melakukan aktivitas, seperti menyisir rambut, memasak, dan sebagainya. Menulis tidak dapat digunakan untuk menentukan apakah seseorang kidal atau bukan, karena sebagian orang yang kidal menggunakan tangan kanannya untuk menulis, sementara untuk segala hal yang lainnya menggunakan tangan kirinya. Diperkirakan 8-15?ri penduduk dewasa adalah kidal. Selain itu, berbagai penelitian menunjukkan bahwa tangan kidal lebih umum ditemukan di kalangan laki-laki daripada perempuan. Dibandingkan dengan masyarakat umum, tangan kidal lebih sering muncul di kalangan kembar identik dan sejumlah kelompok orang yang mengalami gangguan neurologis misalnya : Epilepsi Down’s Syndrome, Autisme dan Retardasi Mental. Dari segi statistik, seseorang yang memiliki saudara kembar yang kidal mempunyai 76% kemungkinan untuk juga kidal. Kidal atau tidaknya seseorang bisa terlihat sejak masa anak-anak, biasanya setelah ia berusia 2 atau 3 tahun. Namun, setelah usia tersebut, tangan dominan anak masih bisa berubah-ubah.
Beberapa Penyebab Kidal yang Menarik untuk Disimak
Sampai saat ini, penyebab seseorang dominan menggunakan tangan kiri masih belum jelas dan terus diteliti. Meski begitu, terdapat beberapa faktor yang dapat menjelaskan bagaimana kondisi ini bisa terjadi, antara lain :
1. Gen
Ada kemungkinan faktor genetik akan mempengaruhi seorang anak untuk lebih sering menggunakan tangan kanan maupun kidal. Sebuah gen tunggal mungkin diturunkan dari orang tua ke anak-anak untuk mempengaruhi tangan mana yang disukai anak.
Jika versi tertentu dari gen ini diwariskan, maka kemungkinan anak akan cenderung kidal. Selain itu, hal ini juga tergantung pada penguatan dan pengaruh lingkungan lainnya. Namun, penelitian yang lebih baru menunjukkan bahwa kemungkinan besar akan lebih banyak gen yang dapat menghasilkan orang kidal.
2. Jenis Kelamin
Jenis kelamin dari orang yang kidal lebih didominasi oleh laki-laki dibandingkan dengan perempuan. Hal ini dapat dibuktikan melalui penelitian yang menunjukkan bahwa hormon testosteron laki-laki memiliki pengaruh pada tangan kanan dan kidal.
3. Perkembangan Janin
Beberapa peneliti percaya bahwa seorang kidal memiliki lebih banyak pengaruh lingkungan daripada genetik. Mereka menyatakan bahwa faktor lingkungan di dalam rahim (termasuk paparan hormon) dapat memengaruhi apakah kita menyukai tangan kanan atau kiri di kemudian hari.
4. Meniru
Anak-anak belajar memilih tangan kanan atau kiri mereka dengan meniru orang tua pengasuh, dan orang-orang yang sering berada di sekitar mereka. Namun, ini tidak menjelaskan mengapa orang tua yang kidal terkadang memiliki anak yang kidal, dan sebaliknya.
5. Kerusakan Otak
Sebagian kecil peneliti berteori bahwa semua manusia ditakdirkan untuk tidak kidal. Namun, beberapa jenis kerusakan otak bisa juga ditandai dengan perilaku kidal. Untuk orang kidal dan orang tua dari orang kidal, penting untuk dicatat bahwa tidak ada bukti kuat untuk mendukung teori yang agak kontroversial ini.
6. Penyesuaian
Beberapa orang yang secara alami tidak kidal menjadi kidal karena kebutuhan untuk menyesuaikan diri dengan cedera.
Kidal dan Berbagai Fakta Unik Seputarnya
Orang yang dominan menggunakan tangan kiri katanya lebih kreatif, benarkah? Nah, berikut ini adalah beberapa fakta unik seputar orang kidal yang masih jarang diketahui :
1. Hari orang kidal sedunia
Tanggal 13 Agustus dikenal sebagai Hari Perayaan Orang Kidal Sedunia. Perayaan ini pertama kali dicetuskan pada tahun 1992 oleh Left-Handers Club. Tujuan utama perayaan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap orang kidal.
2. Belum tentu mempengaruhi kaki
Kidal memang membuat bagian tubuh kiri lebih dominan digunakan tetapi hal ini tidak selalu berlaku untuk kaki. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang kidal bisa saja memiliki kaki kanan yang dominan. Meskipun demikian, kemungkinan seorang kidal memiliki kaki kiri yang dominan tetap lebih besar.
3. Cocok bekerja di industri kreatif
Orang kidal mungkin lebih cocok bekerja di industri kreatif. Hal ini berkat fungsi otak kanannya yang cukup dominan. Otak kanan sendiri berperan penting dalam mengatur kreativitas seseorang, sehingga orang kidal lebih cocok bekerja di industri kreatif, seperti seni lukis, seni musik, dan seni rupa.
Namun, kreativitas secara umum banyak juga ditemukan di orang yang dominan menggunakan tangan kanan. Jadi, hal ini perlu disesuaikan kepada individu masing-masing.
4. Banyak orang terkenal yang ternyata seorang kidal
Banyak orang sukses dan terkenal yang ternyata merupakan seorang kidal. Orang-orang kidal yang terkenal di seluruh dunia di antaranya adalah Barack Obama, Jimi Hendrix, dan Bill Gates. Para kidal yang mendunia ini merupakan orang yang sangat sukses di bidangnya masing-masing.
5. Peralatan khusus untuk orang kidal
Orang kidal kerap mengalami kesulitan ketika harus menggunakan peralatan yang dirancang untuk orang yang tidak kidal. Agar lebih mudah memahaminya, jika Anda lebih dominan menggunakan tangan kanan, cobalah menulis, menyisir, memegang barang, dan melakukan aktivitas lainnya dengan tangan kiri.
Nah, orang kidal merasakan kesulitan yang sama setiap menggunakan peralatan yang dirancang untuk yang dominan menggunakan tangan kanan. Untungnya, sudah tersedia berbagai produk yang dirancang untuk orang kidal, seperti peralatan dapur, alat tulis, dan peralatan kantor, yang dapat memudahkan orang kidal dalam beraktivitas.
Referensi :
Violin Dara Cyrilla, dkk. Pembentukan Konsep Diri Orang yang Terlahir Kidal. Jurnal Kesehatan Universitas Gajahmada Yogyakarta.
Nurul Retno Nurwulan, dkk. 2020. Potensi Kelainan Muskuloskeletal pada Siswa Kidal. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang.
Schijven, et al. 2024. Exome-Wide Analysis Implicates Rare Protein-Altering Variants in Human Handedness. Nature Communications. 15(1), pp. 2632.
Van der Meer, et al. 2023. Handedness as a Major Determinant of Lateral Bias in Human Functional Cradling. Infancy. 29(2), pp. 84-94.
Athab Abduljabbar, Z., et al. 2022. Chewing Side Preference and Laterality in Patients Treated with Unilateral Posterior Implant-Supported Fixed Partial Prostheses. Journal of Oral Rehabilitation. 49(11), pp. 1080-1086.
Solan, M. Harvard Medical School. 2022. Harvard Health Publishing. You Don't Say? Is There Anything Right About Being Left-Handed?
Jarry, J. McGill University. 2021. Office for Science and Society. Are You Left-Handed? Science Still Yearns to Know Why.