Satu Lagi, Hadir Layanan Eksekutif “Ngoerah Orthopedic Center” Solusi Terbaik untuk Masalah Tulang dan Sendi

Dalam beberapa tahun terakhir, kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang berkualitas semakin meningkat, terutama dalam bidang ortopedi. Seiring dengan bertambahnya angka cedera akibat kecelakaan, penyakit degeneratif seperti osteoartritis, serta meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan tulang dan sendi, fasilitas ortopedi yang modern dan komprehensif menjadi suatu kebutuhan mendesak.  Rumah sakit pemerintah, sebagai penyedia layanan kesehatan utama bagi masyarakat, berperan penting dalam memastikan akses terhadap layanan ortopedi yang berkualitas. Namun, tantangan seperti keterbatasan fasilitas, waktu tunggu yang lama, serta kebutuhan akan pelayanan yang lebih eksklusif mendorong perlunya inovasi dalam penyediaan layanan ortopedi.

Sebagai respons terhadap tantangan tersebut, beberapa rumah sakit di Indonesia baik swasta maupun pemerintah kini mengembangkan layanan orthopedic center. Tidak terkecuali Rumah Sakit Ngoerah yang merupakan salah satu rumah sakit milik Kementerian Kesehatan yang berlokasi di Denpasar Bali, juga mengembangkan Layanan eksekutif orthopedic yang di cetuskan sebagai layanan “Ngoerah Orthopedic Center” (NOC).  Ngoerah Orthopedic Center adalah salah satu layanan ekesekutif di RS Ngoerah yang khusus menangani masalah tulang, sendi, otot, ligamen, dan saraf yang berhubungan dengan sistem gerak tubuh.  Layanan ini sangat penting bagi mereka yang mengalami cedera akibat kecelakaan, penyakit degeneratif seperti osteoarthritis, atau gangguan muskuloskeletal lainnya.

Ngoerah Orthopedic Center memiliki tim medis profesional dan dilengkapi dengan teknologi canggih seperti: MRI, CT scan, dan teknik bedah minimal invasif.  Menawarkan pelayanan terpadu mulai dari diagnosis, pengobatan, hingga rehabilitasi dilakukan dalam satu tempat, sehingga pasien mendapatkan perawatan yang menyeluruh.  Dengan metode terbaru, seperti bedah minimal invasif dan terapi fisik yang efektif, memungkinkan pasien bisa pulih lebih cepat.  Pusat layanan ini dirancang untuk memberikan pelayanan ortopedi yang lebih cepat, nyaman, dan berkualitas tinggi, baik bagi pasien dengan kebutuhan medis mendesak maupun mereka yang menginginkan perawatan premium.

Pembentukkan layanan eksekutif  NOC didasarkan pada beberapa faktor utama, yaitu:

1.    Peningkatan Kebutuhan Masyarakat. Peningkatan kasus cedera akibat kecelakaan lalu lintas, cedera olahraga, serta penyakit degeneratif tulang dan sendi khususnya di Bali menuntut adanya layanan ortopedi yang lebih responsif dan berkualitas tinggi.

2.    Meningkatkan Akses dan Efisiensi Layanan.  Dengan adanya layanan eksekutif NOC dapat mengurangi waktu tunggu pasien yang membutuhkan tindakan medis segera, seperti operasi tulang atau sendi, serta meningkatkan kepuasan pasien melalui sistem layanan yang lebih efektif.

3.    Dukungan Teknologi Medis Canggih.  Layanan eksekutif NOC memungkinkan penggunaan teknologi medis terkini, seperti bedah ortopedi minimal invasif, terapi regeneratif, serta rehabilitasi fisioterapi berbasis teknologi digital.

4.    Meningkatkan Daya Saing Rumah Sakit Pemerintah.  Dengan adanya layanan eksekutif NOC, RS Ngoerah dapat bersaing dengan rumah sakit swasta dalam memberikan layanan ortopedi berkualitas tinggi, sehingga dapat menarik lebih banyak pasien dan meningkatkan pendapatan rumah sakit.

5.    Pengembangan Sumber Daya Manusia. NOC juga dapat berperan dalam meningkatkan kompetensi tenaga medis melalui pelatihan dan kolaborasi dengan institusi pendidikan serta rumah sakit rujukan bertaraf internasional.

Dengan adanya Layanan Eksekutif Ngoerah Orthopedic Center (NOC), diharapkan tidak hanya Masyarakat Bali tetapi juga Masyarakat Indonesia Bagian Timur, hingga wisatawan asing maupun domestik yang sedang berwisata di Bali dapat memperoleh akses yang lebih baik terhadap perawatan ortopedi berkualitas tanpa harus bergantung pada fasilitas kesehatan luar negeri. Selain itu, inisiatif ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan layanan kesehatan nasional secara keseluruhan.

Referensi:

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/2171/2023 Tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Osteoporosis.

https://kemkes.go.id/id/layanan/transformasi-kesehatan-indonesia